BANDAR LAMPUNG, arekMEMO.com – Salah satu kunci pemulihan ekonomi pasca bencana adalah memfasilitasi agar masyarakat bisa memutar roda perekonomian. Oleh karena itu, Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah memfasilitasi penyintas bencana alam melalui pendampingan UMKM.

LaNyalla menerangkan, fasilitasi itu dimaksudkan agar para penyintas bencana alam tidak terus bergantung kepada bantuan yang terbatas. 

“Salah satu contoh adalah yang dilakukan BNPB. Mereka turut berperan serta dalam pameran Gebyar Produk Unggulan Nusantara yang digelar di Jogja City Mall, Jalan Magelang, Sleman,” terang LaNyalla, Sabtu (13/3/2021).

Menurut Senator asal Jawa Timur itu, BNPB itu mendukung pemasaran hasil pendampingan pada kelompok terdampak bencana. “Recovery itu sulit dilakukan. Karena, kondisi psikologis penyintas bencana dan kehilangan semua harta benda. Dan mereka akan makin sulit bangkit jika tidak memiliki akses untuk bangkit secara ekonomi,” tambahnya.

Belum lagi persoalan kredit macet pinjaman mereka di bank, akibat bencana. “Di beberapa negara, pemerintah melakukan bailout untuk usaha skala kecil, seperti UMKM, agar mereka bisa bangkit kembali, di sini malah diblacklist bank, seperti kasus di Kota Palu,” tandasnya.

BNPB dapat berkolaborasi dengan instansi terkait untuk pendampingan. “BNPB bisa merangkul kampus, dinas koperasi UKM, OJK dan Bank Indonesia, juga dengan elemen-elemen masyarakat lainnya seperti NGO kebencanaan,” ujar LaNyalla sambil menambahkan, salah satu universitas yang melakukan pendampingan adalah Universitas Lampung atau Unila. (ril/bon)