NGAWI, ArekMEMO.com – Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistiyono atau yang biasa disapa Kanang menyebut jika program Global English Opportunity (GEO) yang digagas Danyonarmed 12/ Divif/2 Kostrad, Letkol Arm Ronald, F. Siwabessy sangat cocok bagi para millenial.

Pasalnya, kata Bupati Ngawi, penguasaan bahasa Inggris di era yang kian maju seperti sat ini, sudah menjadi kewajiban. “Bahasa Inggris, merupakan bahasa Internasional yang digunakan oleh berbagai negara, kalangan serta di beberapa aktifitas,” ujar Ir. Budi Sulistiyono, dalam acara penutupan program GEO di Aula Yonarmed 12. Rabu, 30 Oktober 2019. “Program GEO ini merupakan terobosan yang luar biasa,” imbuhnya.

Sementara itu di tempat yang sama, Letkol Arm Ronald menuturkan, jika program GEO yang dii gagas merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI, khususnya melalui upaya komunikasi sosial bersama masyarakat.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia Indonesia. Terlebih melalui profisiensi bahasa asing,” bebernya. “Bahasa, merupakan jendela pengetahuan,” tandasnya.

Almamater Akademi Militer tahun 2002 itu menambahkan, program GEO bukan hanya membentuk para peserta agar mahir berbahasa Inggris saja. Namun, kata Letkol Ronald, program itu digagas dengan tujuan untuk membentuk generasi muda, khususnya di Kabupaten Ngawi, menjadi generasi yang cerdas hingga memiliki rasa patriotisme dan nasionalisme.

“Selama 5 bulan ini, para peserta kita libatkan dalam berbagai kegiatan sosial, seperti GEO Roads to School. Program itu, juga mengajak para peserta agar lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan,” tandasnya.

Terpisah, Danmenarmed 1/PY/2 Kostrad, Kolonel Arm Didik Harmono menambahkan jika program yang digagas prajuritnya itu, sangat patut diapresiasi. Sebab,  program itu dinilai penting dalam perkembangan, khususnya mencerdaskan kehidupan berbangsa yang sudah menjadi tanggung jawab semua pihak. (ril/bon)