SURABAYA, arekMEMO.Com – Pembukaan pameran seni rupa karya Komunitas Perupa Delta (Komperta) di Galeri Prabangkara Taman Budaya Jawa Timur, Jl. Genteng Kali 85 Surabaya, Sabtu 14 Juni 2025, berlangsung meriah. Di halaman Galeri, seniman teater Cak Madi menggelar performance teatrikal bersama grup musik Angklung Permata Sidoarjo.

Pameran bertajuk Maneges ini digelar dari tanggal 14 – 19 Juni 2025, menampilkan 60 karya seni rupa dari anggota Komperta yang berdomisili di Sidoarjo. Mereka adalah : Arief Wong, Djagad Ngadianto, H.Nur Cholis, H.Kris Mariyono, Misgeiyanto, Vidi Riyanto, H.Widodo Basuki, Yoyok Wibowo. Tiga perupa senior juga ikut menyumbangkan karya mereka. Yakni Beny Dewo dari Sidoarjo dan 2 perupa dari Batu Malang, Watonysays dan Fadjar Djunaidi.

Menurut Ketua Komperta, H.Kris Maryono, maneges dalam konteks bahasa Jawa berarti menegaskan atau mengungkapkan sesuatu yang nyata.

“Nah para perupa Sidoarjo ini manegeskan karya mereka ke dalam pameran ini” ujar Kris yang juga ketua komunitas Wartawan Usia Emas (Warumas) ini. Kris menambahkan, Komperta yang sudah berusia 10 tahun lebih akan tetap eksis mengeksplorasikan karya seni lukis untuk mewarnai khasanah seni rupa di Surabaya dan Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Kepala Taman Budaya Jawa Timur, yang diwakili Rio, mengharapkan pameran karya perupa dari Sidoarjo ini dapat memberikan nuansa baru bagi pengembangan seni rupa di Jawa Timur.

Ikut hadir dan memberikan sambutan, CEO Durian Park Wonosalam Jombang, Yusron Aminoellah,.”Acara bersama para pelukis ini kembali mengimgatkan saya setelah 20 tahun tidak aktif di ranah seni tupa-lukis” ujar Yusron. Mantan wartawan ini yang kini pengusaha sukses itu di awal tahun 2000-an aktif menyelenggarakan pameran lukisan bertaraf nasional.

Sedangkan Jurnalis harian Disway, Guruh Dimas, dalam tulisannya pada katalog MANEGES mengungkapkan, dengan melukis setiap orang akan berusaha mengenal dirinya, mengenal lingkunganya dan segala yang mengatasinya. Dalam diri yang cerah akan terwujud karya yang cerah.***