SURABAYA, arekMEMO.Com – Tim Robotika Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang diwakili oleh tim RIDER kembali mengharumkan nama almamater dan Indonesia di tingkat internasional. Sebagai wakil Indonesia, tim ITS berhasil maju ke final dan meraih posisi  runner up dalam ajang ABU/Asia-Pacific Robot Contest (Robocon) 2022 yang diselenggarakan di New Delhi, India oleh Asia-Pacific Broadcasting Union (ABU).

Muhammad Lukman Hakim ST MT, dosen pembimbing tim RIDER ITS mengungkapkan, sebelum bertanding mewakili Indonesia di kancah Asia-Pasifik ini, tim RIDER telah berhasil lolos melalui berbagai tahapan seleksi di dalam negeri. Di antaranya, menjadi salah yang terbaik dalam Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI) tingkat regional dan menjadi kampiun pertama dalam KRAI di tingkat nasional.              

Mengutip Jatim Newsroom, dosen Departemen Teknik Mesin Industri ITS ini menambahkan, tim RIDER berhasil memboyong gelar juara pertama dalam KRAI tingkat nasional yang kebetulan pada tahun 2022 ini diselenggarakan di Kampus ITS. “Alhamdulillah dari hasil tersebut kami berhasil menjadi satu-satunya wakil Indonesia dalam Kontes ABU Robocon 2022,” tuturnya,  Selasa (23/8/2022).

Lanjut Lukman, ABU Robocon 2022 kali ini mengusung tema Lagori. Yakni permainan tradisional asal India, di mana tim mencoba untuk memukul tumpukan batu dengan bola. Tumpukan batu tersebut pada kontes ini diganti menjadi tiang yang di atasnya terdapat bola. Robot akan mendapatkan poin ketika bola yang dilempar berhasil mengenai bola di atas tiang.

Lukman menjelaskan, terdapat dua robot dalam satu tim yang bertanding pada ABU Robocon 2022 ini. Dua robot tersebut bernama R1 (Khonsu) dan R2 (Ammit). Khonsu bertugas untuk menembak Lagori dan Ball on Head. Sementara itu, Ammit bertugas untuk menata Lagori dan mengambil bola dari rak bola.

Menutup penjelasannya, Lukman berharap semua individu dalam tim RIDER ITS dapat mengembangkan potensinya masing-masing, sehingga dapat berkontribusi lebih baik lagi ke depannya. Ia mengharapkan nantinya akan muncul spesialisasi baru dari setiap individu yang berkembang. “Semoga prestasi ini akan selalu kita dapatkan, sehingga bisa terus mengharumkan nama ITS dan Indonesia di kancah unternasional,” tegasnya optimistis.(*)