BANDUNG, arekMEMO.com – Kurang pas rasanya jika kita berlibur ke Bandung, pulang tanpa membawa oleh-oleh khas Kota Kembang. Ada banyak oleh-oleh khas Bandung, salah satu yang menarik adalah inovasi olahan makanan menjadi buah tangan.
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi. Ia menilai Bandung merupakan daerah wisata kuliner yang sangat potensial dengan ragam oleh-oleh. “Pengembangan produk oleh-oleh dapat meningkatkan income dan pendapatan daerah,” kata LaNyalla, Selasa (12/1/2021) petang.
“Inovasinya bisa ditiru oleh daerah wisata lainnya, tentu menyesuaikan dengan potensi yang dimiliki masing-masing. Yang terpenting adalah mengangkat kearifan lokal daerah untuk menopang pariwisata,” tutur LaNyalla.
Menurut mantan Ketua Umum KADIN Jawa Timur ini, ada banyak produk kreatif yang bisa dikreasi menjadi oleh-oleh wisatawan. “Bisa produk makanan, pakaian, kerajinan tangan, buah-buahan khas atau yang lainnya. Tentu harus didukung pariwisata, dinas ekonomi kreatif atau dinas yang terkait lainnya,” ucap LaNyalla.
Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menetapkan 15 subsektor produk ekonomi kreatif. Tiga di antaranya menyumbang cukup besar terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) negara. Kuliner menyumbang sebesar Rp 209 triliun atau 32,5%, fashion sebesar Rp 182 triliun atau 28,3% dan kerajinan sebesar Rp 93 triliun atau 14,4%. (ril/bon)
