SURABAYA, ArekMEMO.com – Dor..Dor ! Suara tembakan menyalak dari pistol anggota Reskrim Polsek Karangpilang, Polrestabes Surabaya, di kawasan taman kota Pemkot di depan Hotel Bidakara, Senin (7/10/2019), pukul 19.30 WIB.

Dua lelaki dewasa berlarian dikejar aparat berpakaian preman, dan warga. Warga menduga dua lelaki itu adalah maling motor. Dengan cekatan anggota berpakaian preman meringkus salah seorang pelaku berkaos panjang merah abu – abu dan langsung diborgol.

Di seputaran Jalan Tegalsari dekat Makodim ini heboh. Warga yang ada di warung- warung kopi berhamburan ikut mengejar, apalagi disusul teriakan “maling – maling”. Warga menduga dua lelaki yang berlarian itu maling.

Pengendara gojek pun ikut mengejar salah satunya yang mengarah ke jalan Tegalsari ke arah Pentagon Club. Satu pelaku berhasil diborgol dan diamankan sementara di Markas Kodim Surabaya Selatan ini, menunggu salah satu temannya yang akhirnya tertangkap dekat SPBU setempat.

Suasana heboh saat penangkapan , warga hendak menghakimi pelaku

Tampak Kanit Reskrim Polsek Karangpilang, Iptu Wardi Waluyo, dan anggota menaiki mobil avansa hitam langsung merapat ke Makodim menjemput tersangka yang tertangkap lebih dahulu.

Dari situlah akhirnya diketahui bahwa mereka adalah jajaran aparat Polsek Karang Pilang yang mengejar Target Operasi (TO) pengedar sabu – sabu. “Iya Mas, kami dari Polsek Karang Pilang. Mereka ini kasus sabu – sabu, narkoba,” ujar petugas.

Di ruang tunggu Makodim, sempat terdengar bentakan dari petugas yang menanyakan “di mana barang bukti mu”. Sejurus kemudian, Kanit Reskrim dan anggota Polsek Karang Pilang, menemukan barang bukti 1 poket sabu – sabu di plastik klip sekitar 1 gram an di dekat trotoar sebelah barat Masjid.

Salah satu tersangka pengedar Sabu yang ditangkap Polsek Karangpilang di kawasan dekat Taman Kota Tegalsari

Hanya selang 30 menit kehebohan itu berakhir. Polisi membawa dua pelaku, berikut barang bukti dan sepeda motor pelaku ke arah barat. Jamaah sholat isya di Masjid yang baru turun dari Masjid pun heboh. Mereka bertanya – tanya ada apa.

Salah satu jamaah Pak Agus, sempat mendengar suara tembakan saat wiritan terakhir. Dia bergegas keluar dan melihat sudah ada orang dikeler oleh petugas berpakaian preman.

Kanit Reskrim Polsek Karang Pilang Polrestabes Surabaya, meminta wartawan untuk menunggu hasil pemeriksaan terkait identitas pelaku, dan barang bukti yang berhasil diamankan.(kim/bond)