LAMONGAN, arekMEMO.Com – Kodim 0812 Lamongan menyatakan kesiapan penuh dalam mendukung pembangunan peluncuran Koperasi Desa Merah Putih, program gagasan Presiden Republik Indonesia yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada 17 Oktober 2025 mendatang.
Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima arahan langsung dari pimpinan TNI pada malam sebelumnya dan segera melakukan langkah cepat berupa briefing internal untuk memastikan kesiapan di tingkat wilayah.
“Tadi malam kami sudah menerima petunjuk dari pimpinan, dan langsung malam itu juga kami melaksanakan briefing untuk mempersiapkan kegiatan launching tanggal 17 Oktober nanti yang akan dipimpin langsung oleh Bapak Presiden,” ujarnya, Selasa 14 Oktober 2025.
Menurut Dandim, Kabupaten Lamongan menjadi salah satu daerah yang turut serta dalam gelombang pertama peluncuran dengan total tujuh titik lokasi yang tersebar di wilayah Kota Lamongan, Kecamatan Turi, dan Kecamatan Deket.
“Untuk tahap awal, Lamongan mendapat tujuh titik yang sudah kami bagi. Hari ini juga sudah mulai persiapan agar pada saat peluncuran nanti, wilayah Lamongan bisa menampilkan yang terbaik,” tuturnya.
Lebih lanjut, Letkol Inf Deni menjelaskan bahwa program pembangunan Koperasi Merah Putih di Kabupaten Lamongan ke depan akan mencakup 474 titik yang mewakili seluruh desa di wilayah tersebut.
“Harapannya, seluruh desa di Kabupaten Lamongan nantinya memiliki Koperasi Merah Putih. Program ini merupakan gagasan mulia dari Bapak Presiden untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan kemandirian desa,” jelasnya.
Dalam pelaksanaannya, jajaran TNI melalui Kodim 0812 Lamongan akan berperan sebagai badan pengawas dan pendamping lapangan guna memastikan progres pembangunan berjalan sesuai rencana dan berpihak pada kepentingan masyarakat desa.
“Kami sebagai TNI siap mengawal dan mengawasi jalannya pembangunan Koperasi Merah Putih ini agar benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat desa,” katanya.
Program Koperasi Desa Merah Putih diinisiasi sebagai upaya pemerintah untuk membangun kemandirian ekonomi desa melalui sistem koperasi yang berkeadilan. Launching serentak akan dipimpin langsung oleh Presiden RI dan diikuti oleh seluruh daerah di Indonesia.
Dan sebagai tambahan informasi, bahwa luas bangunan KDKMP 20 x 35, kemudian bangunan menggunakan tanah desa, lokasi harus strategis dekat dengan pemukiman, dan pembangunan langsung dari pemerintah pusat.(Iyan)