BANYUWAMGI, arekMEMO.com – Sejumlah wilayah di Kabupaten Banyuwangi diguyur hujan abu vulkanik Gunung Raung, sebagai dampak dari erupsi hembusan asap abu vulkanik setinggi 1000 meter.
Hujan abu juga dirasakan sejumlah petani di lereng Gunung Kawah Ijen. Para petani mengaku terganggu lantaran abu vulkanik mengotori tanaman kubis milik mereka. “Ya saya tadi turun dari Kawah Ijen, saya merasakan mata pedih. Saya pikir hanya kelilipan biasa,” kata Ahmad Rozik, warga Kecamatan Licin, kepada beritajatim.com, Kamis (4/2/2021).
“Sejak pagi ini ada abu, ya mengganggu tanaman kalau seperti ini terus ya bisa rusak,” terang Yono, salah seorang petani di Gantasan, Desa Tamansari, Kecamatan Licin.
Meski demikian, dampak abu ini tergolong ringan, namun cukup mengganggu aktivitas warga. Hingga kini, memang kondisi aktivitas gunung setinggi 3332 Mdpl ini fluktuatif. Namun, ada tren peningkatan sejak beberapa hari terakhir.
Kondisi ini ditandai dengan adanya sejumlah gempa. Di antaranya gempa tremor menerus (micro tremor) terekam dengan amplitudo 5-32 milimeter, dominan 15 milimeter. Pantulan cahaya api di puncak Gunung Raung disertai suara gemuruh. Suara ini terdengar hingga radius 30 kilometer dari pusat erupsi. (***)
