SURABAYA, ArekMEMO.com – Warga Surabaya sabar menunggu figur bakal calon walikota dan wakil walikota yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
DPP dalam siaran persnya, melansir pengumuman bertahap. Salah satu bakal calon walikota yang berhasil dihubungi, Hj Sri Setyo Pertiwi, mengaku sabar karena telah diberitahu DPP.
Katanya, PDIP masih bertahap mengumumkan bakal calon walikota dan wakil walikota (pasangan) di Pilkada 2020 ini. Dari 270 baru 50 pasangan diumumkan di tahap pertama, termasuk Surabaya di tahap selanjutnya.
Salah satu Bakal calon walikota Surabaya, Hj Sri Setyo Pertiwi, biasa disapa Ning Tiwi, saat dihubungi ArekMEMO, membenarkan bahwa pengumuman oleh DPP PDIP masih belum seluruhnya termasuk Surabaya, Solo dan daerah lainnya, 220 daerah lagi.
“Iya rencananya memang kemarin, tapi kita mendapat informasi dari DPP bahwa pengumuman bertahap termasuk Surabaya , Solo, Bali, dan lain lain,” ujar Ning Tiwi.
Bakal calon walikota perempuan yang disebut – sebut cocok menggantikan Tri Risma Harini ini mengaku sabar menunggu semua keputusan DPP PDIP, yang jelas dia optimis PDIP akan merekomendasi bakal calon yang komitmen dan meniadakan unsur perpecahan di internal.
“Saya rasa , optimis membangun Surabaya dimulai dari optimisme dalam mendaftar dan merealisasikan niat mengabdi bagi Surabaya, di awal kemarin. Dan DPP PDIP mengerti semua itu detailnya,” tukas Ning Tiwi, kader PDIP yang juga Bendahara Pagar Nusa NU Jatim ini.
Bahkan Ning Tiwi telah menyelesaikan tahapan fit and proper test dari tingkat DPC, DPD dan DPP. Hingga akhirnya beberapa nama saja yang bisa sampai ke test terakhir. Saat ditanya siapa saja yang lolos, dia tak berkenan membeberkannya.
Mantan pengurus KONI dan sekaligus mantan Presiden Lions Club Sidoarjo ini, mengatakan terus berkomunikasi dengan jajaran partai dan basis massa PDIP di Surabaya untuk sosialisasi visi misi Walikota yang dia usung.(kim/bond)