Bayi Mahesa saat mendapat perawatan medis di RSUD Ibnu Sina Gresik.(Foto: Istimewa)

GRESIK, arekMEMO.Com – Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu turun tangan membantu menangani sekaligus perawatan bayi mungil Mahesa Aprillia Salsabilla, yang lahir hanya dengan berat 2,5 kg, di RSUD Ibnu Sina Gresik pada 20 April 2025

Bantuan yang diberikan kapolres adalah, dengan mengirim tim kesehatan dari Polres Gresik, untuk menjemput bayi Mahesa di rumahnya di Dusun Gancung, Desa Tumapel, Kecamatan Duduksampeyan, Jumat 16 Mei 2025 pagi.

Tangis keluarga pecah karena muncul harapan baru, yang datang secara tiba- tiba. Pasalnya kedua orang tua bayi tersebut, Muh. Dian Arwinda (30), seorang PKL penjual tempe penyet, dan Ulmi Muslihah (26) dari keluarga tidak mampu.

Awalnya, Mahesa mengalami demam tinggi disertai diare yang mengarah pada gejala awal dehidrasi. Karena keterbatasan ekonomi, membuat orang tuanya bingung untuk mendapatkan pertolongan medis lanjutan.

Informasi ini akhirnya sampai ke telinga Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu.

“Tanpa pikir panjang, saya langsung menerjunkan Sie Dokkes Polres Gresik untuk segera turun tangan mengecek kondisi bayi Mahesa,” ujar kapolres.

Tim kesehatan dari Sie Dokkes langsung melakukan pemeriksaan awal di rumah bayi. Melihat kondisi yang mengkhawatirkan, Mahesa segera dilarikan ke RSUD Ibnu Sina menggunakan ambulans Polres.

Sesampai di rumah sakit milik Pemkab Gresik, bayi Mahesa langsung masuk instalasi gawat darurat. Mahesa mendapatkan penanganan intensif berupa pemasangan infus, pemberian obat-obatan, serta observasi ketat. Setelah proses rehidrasi selesai, bayi Mahesa dipindahkan ke ruang NICU dan kini dalam kondisi stabil.

“Seluruh biaya pengobatan saya bantu, sampai Mahesa benar-benar sembuh. Ini bagian dari komitmen Polri untuk hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tapi juga sebagai penolong saat masyarakat membutuhkan,” tambah AKBP Rovan.

Meski biaya perawatan Mahesa ditanggung melalui BPJS, namun kehadiran Polres Gresik dalam memberikan pendampingan dan kemudahan akses medis yang sangat berarti bagi keluarga kecil ini.

“Semoga Mahesa segera pulih dan keluarganya diberi kekuatan menghadapi ujian ini,” ujar kapolres tulus.

Langkah cepat dan empati dari jajaran Polres Gresik ini menjadi bukti nyata, bahwa rasa kemanusiaan masih menjadi pijakan utama dalam tugas kepolisian. Kehadiran mereka membawa harapan dan menyelamatkan nyawa kecil yang sangat berarti. (oso)