BOVEN DIGOEL, PAPUA, arekMEMO.com – Banyak pihak mulai mengapresiasi adanya Satgas Pamtas Yonif 516/CY yang ditugaskan di perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Dimana Satgas mampu mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan, salah satunya mengajar para murid perbatasan.
Demikian dikatakan Dansatgas Pamtas, Letkol Inf. Muhammad Radhi Rusin, Selasa 20 Oktober 2020.
“Meningkatkan mutu kualitas pendidikan di perbatasan, sudah menjadi tanggung jawab kami. Itu sangat penting bagi masa depan anak-anak di daerah perbatasan,” ujarnya.
Selain pendidikan, kata Dansatgas, ia menuturkan jika personelnya juga gencar melakukan sosialisasi adanya bahaya narkoba dan narkotika.
“Kebetulan, sosialisasi itu dilakukan oleh Serda Bayu dan Prada Gede Merta. Dua prajurit itu kita tugaskan untuk mensosialisasikan bahaya narkoba ke setiap sekolahan,” bebernya.
Alhasil, upaya itu mendapat respon dari salah satu Kepala Sekolah setempat. Yosua Sima Forki, Kepala SD YPKK St. Idorius Kampung Kalikao menuturkan jika dirinya sangat mengapresiasi keberadaan Satgas di sekolahannya saat ini.
Pasalnya, beberapa wawasan telah diberikan oleh prajurit tersebut, diantaranya keahlian membaca, menulis hingga berhitung.
“Semua murid bisa menerima dan mencerna setiap materi pelajaran yang disampaikan oleh bapak-bapak Satgas itu,” pungkasnya. (ril/bon)