SURABAYA, arekMEMO.Com – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur, Dadang Hardiwan, mengatakan baik ekspor maupun impor Jawa Timur pada Juli 2022 alami penurunan.

Ia menyampaikan itu Senin (15/08/2022). Dijelaskan, ekspor Jawa Timur Juli 2022 senilai 2.00 miliar dolar AS turun sebesar 1,48 persen dibandingkan Juni 2022. “Dibandingkan Juli 2021, nilai tersebut naik sebesar 11,97 persen,” lanjutnya.

Dipaparkan, ekspor nonmigas Juli 2022 mencapai 1,93 miliar dolar AS atau naik sebesar 1,39 persen dibandingkan Juni 2022. Nilai tersebut dibandingkan Juli 2021 meningkat sebesar 11,93 persen.

Ekspor migas Juli 2022 mencapai 73,20 juta dolar AS, turun 43,55 persen dibandingkan Juni 2022. Nilai tersebut naik sebesar 13,18 persen jika dibandingkan Juli 2021.

Sedangkan nilai impor Provinsi Jawa Timur pada Juli 2022 mencapai 3,13 miliar dolar AS, turun sebesar 1,90 persen dibandingkan Juni 2022. Nilai tersebut dibandingkan Juli 2021 meningkat sebesar 45,56 persen.

Impor nonmigas Juli 2022 mencapai 2,22 miliar dolar AS, turun sebesar 0,90 persen dibandingkan Juni 2022. Dibandingkan Juli 2021 meningkat sebesar 31,02 persen.

Impor migas Juli 2022 mencapai 0,91 miliar dollar AS, turun sebesar 4,27 persen dibandingkan Juni 2022. “Nilai tersebut naik sebesar 100,05 persen jika dibandingkan Juli 2021,” tutupnya. (kar)