JOMBANG, arek.MEMO.Com – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) bersama Pemerintah Kabupaten Jombang mengembangkan sistem pembayaran retribusi secara elektronik atau E-Retribusi. Inovasi E-Retribusi bankjatim yang diterapkan di Pasar Perak Kab. Jombang diberi nama Si RATRI (Sistem Pembayaran Retribusi Elektronik Terintegrasi).
Si RATRI akan menjadi solusi atas hambatan yang kerap dialami oleh pemerintah daerah pada saat menghimpun iuran atau retribusi dikarenakan Si RATRI dalam bentuk kartu yang disiapkan bankjatim bagi pedagang pasar agar memberikan kemudahan dalam transaksi karena dapat dilakukan top up dan tersedia virtual account khusus.
Selain itu, melalui sistem ini, pemerintah akan mendapatkan informasi kepastian dana yang akuntabilitas dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Selain kartu Si RATRI bagi pedagang pasar perak, bankjatim berharap 16 pasar yang berada di Kab. Jombang nantinya akan mendapatkan sistem E-Retribusi. Selain itu, bankjatim akan memfasilitasi para pedagang menggunakan QRIS yang diharapkan memberikan segala kemudahan dalam bertransaksi baik kepada Pemerintah maupun bagi konsumen,” ucap Zulhelfi Abidin Direktur IT & Digital bankjatim
Bertempat di Pasar Perak Jombang, Kartu E-Retribusi bankjatim diserahkan oleh Direktur IT & Digital bankjatim Zulhelfi Abidin kepada Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab dan disaksikan Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa yang sekaligus meresmikan Pasar Perak sebagai Pasar Smart Economy, Minggu (05/03/2023).
Hadirnya sistem ini diharapkan membantu dan mewujudkan Program Elektronifikasi Pemerintah Daerah (ETP) dan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) serta percepatan dan perluasan digitalisasi daerah Kab. Jombang.
“Peresmian pasar perak sebagai pasar smart economy diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi bagi para pedagang. Didukung dengan sistem E-Retribusi Si RATRI, semoga para pedagang semakin nyaman, aman dan berharap sinergitas antara Pemerintah, masyarakat dan Bank Jatim semakin kuat,” ujar Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab.
Gubernur Jawa Timur menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kab. Jombang yang telah memberikan fasilitas pasar perak menjadi pasar smart economy dengan transaksi digital di dalamnya.
“Tadi telah kita saksikan bersama proses menggunakan sistem E-Retribusi bagi para pedagang pasar perak. Transaksi digital ini akan menjadi bagian perkuatan ekonomi dimana nantinya para pedagang dipermudahkan dalam pembayaran retribusi pasar. Selain itu sistem E-Retribusi ini memberi keamanan bagi para pedagang maupun pemerintah agar meminimalisir hal yang tidak diinginkan,” tutup Hj. Khofifah Indar Parawansa. (kar/mus)